Memperingati Hari Pahlawan 10 November
 |
| Dokumentasi, Foto Pahlawan Asal Banjarmasin, Ir H Pangeran Mohamad Noor |
KOlASE ILMU - Tanggal 10 November ditandai dengan Hari Pahlawan Nasional. Sebagai wujud penghargaan kepada mereka yang telah berjuang.
Kalau di zaman saya sekolah dulu, setiap memperingati Hari Pahlawan 10 November kami selalu malakukan kegiatan Napak Tilas Perjuangan Pemuda Batakan. Kegiatan ini rutin digelar oleh KNPI Kabupaten Tanah Laut, Prov Kalsel.
Perjalanan start dari depan Gedung Balaiirung atau Taman Kijang Kencana, Banjarmasin. Menyusuri debu jalanan hingga ke Pantai Batakan.
Jika ditempuh menggunakan kuda besi, perjalanan tersebut memakan waktu dua jam tiga puluh menit dengan kecepatan standar.
Ya, tapi jika ditempuh dengan berjalanan kaki, rasanya perlu sekitar 12 jam perjalanan, sudah termasuk istirahat.
Begitulah kegiatan rutin para pemuda Tanah Laut. Kegiatan Tapak Tilas ini sering diikuti para siswa, mahasiswa, pemuda, bahkan pesilat.
Menempuh perjalanan puluhan kilometer hanya dengan berjalanan kaki. Kegiatan ini juga menawarkan hadiah untuk pemenang. Setelah tiba di lokasi, keesokan harinya dilangsungkan upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional di suatu gunung yang terdapat tugu pahlawan.
Asal Muasal Hari Pahlawan 10 November
Taukah kamu, bahwa peringatan Hari Pahlawan ini terjadi karena insiden setelah kemerdekaan Indonesia, bukan karena sebelum kemerdekaan. Saat itu ada Pertempuran Surabaya antara pihak tentara Indonesia dengan pihak tentara Britania Raya, di Surabaya, Jawa Timur, 10 November 1945.
Pertempuran besar ini merupakan pertama kalinya perang setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Kenapa pertempuran besar, karena pada perang ini tentara Indonesai banyak yang gugur menghembuskan nafas di medan perang. Sehingga Kota Surabaya jatuh ke tangan Inggris.
Pertempuran berdarah di Surabaya yang menelan ribuan korban jiwa tersebut telah menggerakkan perlawanan rakyat di seluruh Indonesia untuk melakukan perlawanan.
Banyaknya pejuang yang gugur, dan rakyat sipil yang menjadi korban pada 10 November tersebut, kemudian dikenang sebagai Hari Pahlawan oleh Republik Indonesia hingga sekarang.
Siapa Pahlawan Saat Ini
Saat ini peperangan sudah tidak ada di bumi pertiwi ini. Hanya persaingan negera dan mempertahankan kemerdakaan Indonesia untuk tetap jaya.
Beberapa orang yang dapat dikatakan sebagai pahlawan di era millenial ini yaitu para Atlet Nasional, mahasiswa berprestasi hingga Internasional, penulis buku intelektual, guru, dan lainnya yang berkenaan mengharukan bangsa dan negara, serta orang yang turut serta memajukan NKRI. (air)
Comments
Post a Comment