Insomnia Lagi
Insomnia masih menjadi misteri
Setiap malam menjadi virus kegelapan
Entah karena apa, ataukah karenamu
Bayang-bayang semu betebaran
Merayap dalam alam fikiran
Seakan tak ingin terlelap
Keesokan harinya
Dia masih saja membekas
Insomnia
Pelupuk mata, masih membuka
Insomnia
Pulanglah
Biarkan diri ini mendapatkan
apa yang menjadi haknya.
*airul syahrif*
Comments
Post a Comment